Due the voluminous number of all research articles, please wait for a moment.

PERSEPSI DAN POLA ADAPTASI MASYARAKAT TELUK POPOH TERHADAP PERUBAHAN IKLIM

date_range 2020
person
Author Andik Isdianto (Program Studi Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya. Coastal Resilience and Climate Change Adaptation, Universitas Brawijaya), Oktiyas Muzaky Luthfi (Program Studi Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya. Coastal Resilience and Climate Change Adaptation, Universitas Brawijaya)
description
Abstract Perubahan iklim memberikan dampak yang besar di berbagai negara. Adapun dampak dari terjadinya perubahan iklim adalah bertambahnya intensitas kejadian cuaca ekstrim di suatu wilayah, perubahan pola hujan, serta peningkatan suhu dan permukaan air laut Dampak perubahan iklim dapat memengaruhi keadaan di daratan maupun di pesisir atau laut. Salah satu wilayah di Provinsi Jawa Timur yang terkena dampak perubahan iklim yang mengkhawatirkan adalah wilayah Teluk Popoh yang terletak di Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur. Kerusakan yang terjadi di perairan pantai Sidem berupa perubahan garis pantai yang disebabkan oleh bertambah tingginya permukaan air laut serta adanya aliran sungai Neyama yang langsung bermuara di pantai Sidem, Teluk Popoh. Hal lain yang disebabkan oleh perubahan garis pantai di Teluk Popoh adalah rusaknya sumberdaya alam di perairan Teluk Popoh, dimana nelayan dan masyarakat pesisir Teluk Popoh akan semakin sulit untuk mencari ikan di perairan sekitar. Untuk menghindari terjadinya dampak perubahan iklim yang berkelanjutan, maka PLTA Tulungagung yang beroperasi di wilayah pantai Sidem Teluk Popoh dan pemerintah Kabupaten Tulungagung memberikan inisiatif berupa penanaman pohon dan mangrove di wilayah Pantai Teluk Popoh. Dengan upaya mitigasi tersebut diharapkan mengurangi dampak yang diberikan oleh perubahan iklim di Teluk Popoh. Mitigasi tersebut tidak akan berjalan tanpa adanya usaha adaptasi dari masyarakat sekitar Teluk Popoh. Masyarakat di Desa Besole merupakan masyarakat yang didominasi oleh para nelayan yang kehidupannya sangat bergantung pada keberadaan laut. Apabila terjadi perubahan iklim di laut, maka para nelayan dari Desa Besole perlu beradaptasi terhadap perubahaan iklim tersebut..
article
DOI 10.20956/jiks.v5i2.8935
language
Journal Jurnal Ilmu Kelautan Spermonde
description
Source DOAJ

Submit your feedback

CARI! has performed crawling, tagging, and other data processing to produce this page. If you find an error or have feedback for this page, please fill out the form below. Thank You.
How to correct
  • Name and Email are required!
  • One of the location fields (prov, district, or sub-district) must be filled in
  • Fields other than those mentioned above are optional

Meta Tags

Source from CARI Engine
Provincies : Jawa Timur
Cities : TULUNGAGUNG
Districts : BESUKI,TULUNGAGUNG
Hazards : Climate Change,Extreme weather
Sub DM Phase : Impact Assesment,Improving Lives,Mitigation,Restoring
Sub Aspects :

References Articles

Source from Semantic Scholar